Pertanda Akhir Untuk Awal Yang BAru

Menerawang, mengalamimenyaksikan akhir untuk sebuah harapan 

berkelana di negeri asing bersahabat, 

dikasihi dicinta diingatkan memapah, 

tergulai tak berdaya 

merayap merangkak gontai tak tentu arah 

tertidur nyenyek dalam kesenangan semu,

Persahabatan menjadi persaudaraan 

keasingan menjadi perkenalan 

Bayang hitam terus merayu dalam terangnya keindahan sesaat 

mencari tanpa berusaha 

tahu tanpa keyakinan 

mimpi tanpa menerima,

Terlalau bodoh untuk menyadari 

lamunan menjadi sahabat setia 

terlihat manis tetapi pahit 

putih tapi kotor bahkan terlalu hitam...

Minggu Sendu

Kejut jantung berdebar
Hati berdesir
Senyum merekah
Tawa bergelak
Senyum Tersipu
Mata berair

Tiada di sangkaTanpa ku duga

Kau datang di pagi cerah
Kau hadir mewarnai

Kureguk setiap jengkal
Kunikmati setiap inchi
Kuserap tanpa terlewat

Peraduan kasih saling menyapa
Beradu pandang
Saling menggoda
Saling meraba merasakan Sayang

Usapan lembut malaikat
pemberi bahagia
Kecupan manis penjaga hati
Pelukan hangat kekasih tercinta

Menasbihkan ragu
Menghilangkan penasaran
Mengukir janji Setia

Maram

Menutup diri

Sembunyi dibalik tawa tak mampu lagi

Sembunyi di balik senyum tak sanggup lagi

Wajah musam

Apa yang terlihat mungkin yang sebenarnya

Mungkin  juga bias yang berupa maya

Ingin ku bebas

Terbang menjelajah dunia yang penuh harap

Ingin ku pergi

Mencari dunia baru yang sarat kedamaian